Keputusan Pius untuk pensiun tentu memiliki alasan yang kuat. Menurut sumber di Partai Gerindra, pasca kemenangan presiden terpilih Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 kemarin, disinyalir terjadi perubahan komposisi elite di tubuh partai berlambang garuda itu. Pius, yang pernah menjadi bagian keluarga besar Gerindra, tentunya masih punya jaringan di elite partai.
Akan tetapi, dengan terjadinya perubahan konstelasi dan komposisi elite tersebut konon kurang mengakomodir dari kalangan aktivis. Termasuk mungkin di dalamnya nama Pius Lustrilanang, yang ketika masuk ke Gerindra membawa genealogi aktivis.
Kecuali persoalan itu, publik pastinya telah mengetahui kabar ihwal dugaan keterlibatan Pius dalam kasus dugaan suap pengondisian temuan pemeriksaan BPK di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya. Bahkan, sebelumnya ruang kerja Pius dikabarkan disegel oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tidak hanya sampai di situ, Pius juga telah diperiksa tim penyidik KPK pada awal Desember 2023 yang lalu.
Apakah ada keterkaitan dengan keputusan Pius tidak mencalonkan lagi sebagai Anggota BPK?
1 Komentar